Pahami arah angin
Arah kompas merupakan penunjuk arah yang sering digunakan untuk mencari atau memilih arah kompas. Secara umum tujuan dari cardinal point ini adalah untuk memilih arah dalam kondisi tertentu agar anda tidak tersesat dan melanjutkan perjalanan ke lokasi yang dituju sesuai dengan yang diharapkan.
Arah angin sangat penting bagi orang-orang yang suka berpergian atau mendaki di alam bebas dan bagi orang-orang yang sering berpergian, terutama ketika terpapar pada tempat dan kondisi yang baru saja terjadi atau dikunjungi dan tidak tersedia informasi seperti rambu atau petunjuk arah.
Namun secara umum penting juga bagi kita untuk mengetahui arah angin sebagai prasyarat ilmu yang akan kita gunakan nanti.
Komponen arah angin
Poin utama itu sendiri dibagi menjadi beberapa komponen. Setidaknya ada 4 arah utama yang selalu digunakan dalam produksi standar panduan arah, mis. B. dalam alat navigasi, kompas atau peta.
Selain 4 mata angin utama, terdapat juga angin rata-rata yang telah dikenali dan dijadikan pedoman. Setidaknya ada delapan poin utama dalam urutan berikut:
Utara (0 °)
Maritim timur (45 °), terletak di antara utara dan timur
Timur (90 °)
Bagian tenggara (135 °) terletak di antara timur dan selatan
Selatan (180 °)
Barat Daya (225 °): terletak di antara selatan dan barat
Barat (270 °)
Maritime West (315 °): Terletak di antara barat dan utara
Lihat juga: gaya lompat jauh
Jenis arah angin
1. Arah angin utama
Untuk jenis yang pertama merupakan pedoman utama yang biasanya sering dibicarakan oleh banyak orang. Jenis mata angin ini sebenarnya adalah standar untuk membuat perkakas sebagai penunjuk arah. Beberapa perangkat penunjuk arah yang digunakan adalah kompas, peta, dll.
2. Arah angin rata-rata
Selanjutnya arah angin kedua adalah arah angin rata-rata yang berada diantara 4 mata angin utama yang telah disebutkan. Misalnya, ada angin kardinal timur laut antara utara dan timur.
Sedangkan arah angin timur laut disebut angin rata-rata. Selain dari arah utama, arah angin rata-rata ini tentunya sering digunakan sebagai penentu arah. Tidak hanya ke arah timur laut, karena tentu saja akan ada lebih banyak arah dengan arah angin.
Nama-nama arah angin rata-rata adalah Ostlaur (antara timur dan utara), tenggara (antara timur dan selatan), barat daya (antara selatan dan barat) dan barat laut (antara barat dan utara).
3. Arah angin selatan
Selanjutnya adalah titik-titik mata angin tambahan yang terletak di antara titik-titik mata angin utama dan pusat. Misalnya, disebut utara-timur laut antara timur, utara, dan timur laut. Ini tidak terbatas pada angin utama dan pusat karena petunjuk arah mata angin tambahan ini sudah sangat dikenal.
Titik mata angin tambahan terdiri dari timur laut-utara-timur (antara utara dan timur laut), timur-timur laut (antara timur laut dan timur), tenggara (antara timur dan tenggara), selatan-tenggara timur (antara tenggara dan selatan), barat daya (antara selatan dan barat daya), barat daya (antara barat daya dan barat).
Lihat juga: Teks penjelasan
Barat-Barat Laut (antara Barat dan Barat Laut), Barat Laut (antara Barat Laut dan Utara). Memang benar jika semua arah mata angin di atas digabungkan maka terdapat 16 nama yang merupakan salah satu cara untuk menentukan arah mata angin.
Beginilah cara Anda menentukan arah angin
Pada zaman dahulu, banyak orang menggunakan berbagai cara untuk menentukan arah angin dengan menggunakan alat sederhana. Beberapa metode yang biasa digunakan untuk menentukan arah angin adalah naungan, jarum, sinar matahari, pisau cukur, dan banyak metode lainnya.
Namun seiring berjalannya waktu, perkembangan jaman sekarang ini semakin memudahkan masyarakat dalam menentukan arah angin. Apalagi dengan adanya GPS di setiap smartphone.
Bagi Anda yang tersesat atau tersesat di hutan dan sinyal pada ponsel Anda tidak berfungsi, Anda mungkin perlu menggunakan alat-alat terdekat untuk dengan mudah menunjukkan titik-titik mata angin. Misalnya dengan tongkat, batu dan juga kompas.
LIHAT JUGA :
https://teknologia.co.id/
https://butikjersey.co.id/
https://kabarna.id/
https://manjakani.co.id/
https://sewamobilbali.co.id/
https://deevalemon.co.id/
https://cipaganti.co.id/
https://pulauseribumurah.com/
https://pss-sleman.co.id/
https://mitranet.co.id/